Siapa Caleg 2024 untuk DPR-RI/ DPD-RI/ DPRD Prov. dan DPRD Kab./Kota-mu? Cek di sini...

Berita Anggota Parlemen

Habiburokhman Minta Andi Arief Buka-bukaan Isu Jegal Koalisi Pro Anies

Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief melemparkan isu upaya menjegal koalisi yang mau mencapreskan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Waketum Partai Gerindra Habiburokuman meminta Andi Arief mengungkapkan secara gamblang isu ini.

"Pak Andi Arief baiknya jelaskan isu itu, dengan cara apa orang akan menggagalkan pencapresan Anies. Kalau parpol tidak mencalonkan ya itu hak masing-masing, tidak bisa disebut menggagalkan," kata Habiburokhman dalam keterangan tertulis, Senin (29/8/2022).

Habiburokhman menjelaskan aturan soal ambang batas pencapresan 20 persen untuk Pilpres 2024. Menurutnya, aturan ini tidak bisa disebut juga sebagai bagian upaya penjegalan Anies.

"Ketentuan PT 20% sudah berlaku sejak zaman Pak SBY presiden tahun 2009, sudah cukup lama. Karenanya setiap orang yang mau mencalonkan diri sadar bahwa harus masuk partai politik, all out cari suara pileg sebanyak-banyaknya, lalu menjalin komunikasi dengan partai-partai lain untuk membentuk koalisi pencalonan," kata Habiburokhman.

"Kalau tidak melakukan itu semua tidak bijak menyalahkan orang lain karena tidak dicalonkan," imbuh dia.

Habiburokhman menyebut masih banyak waktu bagi para tokoh untuk mencari dukungan partai politik jelang Pilpres 2024.

"Ini masih banyak waktu bagi semua tokoh untuk mencari dukungan partai-partai politik. Ayo kita jalankan demokrasi ini dengan menjauhkan diri dari fitnah," kata dia.

Sebelumnya, Andi Arief mengatakan upaya penjegalan itu disebut dilakukan ke koalisi agar Anies tidak mendapat tiket Pilpres 2024. Andi Arief mulanya mengatakan bahwa Pilpres 2024 dipastikan tidak adil jika Jokowi ikut campur. Menurutnya, orang berkuasa bisa melakukan apa saja.

Andi Arief menduga Jokowi pasti akan mengatakan bahwa persoalan dukung mendukung satu sosok merupakan haknya. Namun, Andi Arief mengingatkan agar Jokowi tidak lantas menolak pencalonan Anies.

Politikus Demokrat itu kemudian menyinggung pernyataan Jokowi yang menyebut belum tentu sosok elektabilitas tinggi bakal dicapreskan partai. Andi Arief mengatakan yang berhak bilang begitu adalah pengambil keputusan di partai.

"Siapa yang paling berhak bicara calon dengan elektabilitas tinggi belum tentu dicalonkan? Bukan Presiden, tapi pengambil keputusan di Partai," kata Andi Arief.

Andi Arief lantas menyampaikan bahwa dia mendengar adanya upaya untuk menjegal koalisi yang akan mencalonkan Anies. Hal itu disebutnya agar Anies tidak mendapatkan tiket untuk maju Pilpres.

"Saya mendengar ada upaya menjegal koalisi yang mencalonkan Anies. (Sehingga -red) Anies tidak mendapat koalisi," ujar dia.

Diposting 29-08-2022.

Dia dalam berita ini...

Habiburokhman

Anggota DPR-RI 2019-2024
DKI Jakarta 1