Komisi I DPR menerjunkan tim kecil ke lokasi terjadinya ledakan di gudang amunisi Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI AL di Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (6/3).
Dipimpin Wakil Ketua Komisi I dari Fraksi PDIP Tubagus Hasanuddin, tim ini beranggotakan Muhammad Najib (Fraksi PAN) dan Helmi Fauzy. Tim ini bertugas mengumpulkan informasi tentang penyebab ledakan yang memakan korban 87 orang luka-luka dan 1 prajurit TNI AL meninggal.
"Kita ingin dapat gambaran utuh mengenai ledakan di gudang amunisi Kopaska TNI AL, apa faktor penyebabnya," kata Tubagus Hasanuddin di Kompleks Parlemen Senayan.
Tim juga akan memeriksa sistem pengamanan di gudang tersebut sebagai bahan evaluasi. "Perlu dicek dan diperiksa kembali keamanan gudang-gudang senjata dan amunisi milik TNI itu. Hal ini untuk memastikan keamanan agar ledakan serupa dapat diantisipasi dan dicegah," ujarnya.
Kepala Pusat Penerangan TNI AL Laksamana Muda Iskandar Sitompul mengatakan, pihaknya sedang menginvestigasi ledakan tersebut dengan melibat polisi militer dan otoritas Pangkalan Utama Armada Barat TNI AL.