Ratusan warga di Kecamatan Kualin dan Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) terpaksa mengkonsumsi putak (bagian tengah batang pohon lontar) yang sering digunakan untuk pakan ternak. Konsumsi pakan ternak itu karena gagal panen dan ancaman kelaparan.
Menanggapi kejadian itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Setya Novanto mengaku sudah memberikan bantuan dan memperhatikan warga yang juga merupakan daerah pemilihannya (dapil). Setelah kejadian tersebut, Novanto langsung memerintahkan anak buah di NTT untuk meninjau lokasi agar mengetahui masalahnya.
“Saya berusaha membantu semua ini dengan sukses, apalagi itu dapil saya. Tentu saya akan perhatian sekali," ujar Setya seusai acara buka puasa bersama di kediaman dinasnya Jalan Widya Chandra, Jakarta, Selasa (23/6).
Selain itu, Novanto menuturkan dirinya juga langsung berkoordinasi dengan menteri terkait untuk menindaklanjuti persoalan tersebut. "Saya sudah koordinasi langsung dengan Mentan, Menteri PU, dan Mensos," tandasnya.
Setya sendiri sudah mewakili dapil tersebut sejak pertama kali menjadi DPR yakni periode 1999-2004, 2004-2009, 2009-2014 dan 2014-2019.
Dia menilai daerah tersebut termasuk daerah kering sehingga kekurangan bahan makanan. Namun, jika hujan, wilayah itu cenderung dilanda banjir.
“Karena itu, saya langsung berkoordinasi dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk membangun irigasi serta bendungan serta Menteri Sosial dan Menteri Kehutanan terkait masalah lingkungan di wilayah itu,” terang Novanto.
