Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menuturkan selama ini Jakarta diserbu oleh kendaraan yang berasal dari luar Jakarta, seperti Bekasi, Depok dan Tangerang.
Menurutnya, di daerah itu setiap kendaraan bermotor masih menggunakan plat nomor B, tapi pajak kendaraan bermotor (PKB) yang dibayarkan oleh pemiliknya ke pemerintah daerah tetangga.
Setidaknya dengan pembatasan sepeda motor ini, dapat mengurangi beban jalan protokol dari luar Jakarta. "Jumlahnya memang tidak signifikan, tapi tetap mengurangi volume kendaraan yang ada," ungkap Prasetyo kemarin.